Berita Syuting Sharing Rio Dewanto Merasa Moralnya Jatuh dan Stres Saat Lakoni Teroris di Film 13 Bom di Jakarta. Sebagai seorang artis, Rio Dewanto telah dikenali demikian professional saat jalankan beragam tipe peranan. Suami dari artis Atiqah Hasiolan ini juga sudah memberikan bakat aktingnya di beberapa judul film.

Tetapi rupanya walau sudah lama meniti karier di dunia seni akting, Rio Dewanto masih tetap mempunyai peristiwa saat moralnya jatuh dan merasa stres. Hal tersebut dia ungkap ke Putri Tanjung di podcast Bercakap Sore Seenaknya belakangan ini.

“Sebelumnya pernah tidak sich mentally drained?” Bertanya Putri lewat podcast yang diupload kembali di akun @ngobrolsoresemaunya pada Jumat, 5 Januari 2024.

“Sebelumnya pernah, satu diantaranya di (film) Arok ini,” balas Rio.

Saat ditanyakan mengenai argumennya, Rio mengutarakan jika waktu memainkan watak di film itu dia memerlukan sekitaran tiga bulan untuk mempelajarinya. Dia pelajari watak yang perlu dimainkannya latar belakang cukup depresif.

“Ditambahkan ada tanggung-jawab saya untuk membikin audiens kelak believable sama watak yang gua buat ini,” terang bapak satu anak ini.

Menurut dia hubungan watak Arok di film 13 Bom di Jakarta dan individu asli Rio benar-benar jauh. Dia juga sebelumnya tidak pernah berekspektasi akan memperoleh peranan semacam itu, hingga dia benar-benar mengucapkan terima kasih saat dipercaya oleh si sutradara, Angga Sasongko untuk memainkannya.

Berita Syuting Sharing Rio Dewanto Merasa Moralnya Jatuh dan Stres Saat Lakoni Teroris di Film 13 Bom di Jakarta

Karena gua tidak pernah membayangkan begitu,” cetus Rio yang akui dengan mata sipitnya seringkali dapat peranan sebagai masyarakat turunan.

Watak yang dia lakoni itu sangat baru untuk artis kelahiran 1987 tersebut. Bahkan juga sepanjang proses shooting, dia nyaris sebelumnya tidak pernah menggenggam smartphone, untuk semuanya upload tugas ditangani oleh pendamping dan teamnya.

“Sama anak dan istri gua teleponan, video call tetapi jika balas whatsapp membuka whatsapp tidak pernah benar-benar,” jelasnya.

Hal tersebut dilaksanakan untuk jaga supaya Rio tidak dipengaruhi atau teralihkan dengan peranan yang dipelajarinya itu. Menurut dia figur Arok juga tidak akan lakukan hal tersebut dengan personalitasnya yang demikian stres.

Diketahui lewat film 13 Bom di Jakarta, Sutradara Angga Dwimas Sasongko dan produser Taufan Adryan bawa pemirsa ke pada dunia penuh ledakan yang mencekam. Film ini mendatangkan tindakan hebat barisan teroris di tengah-tengah kota Jakarta yang memberikan ancaman keselamatan masyarakat.

Dari poster dan trailer yang sudah di-launching. “13 Bom di Jakarta” janjikan pengalaman melihat yang fantastis dengan episode tindakan dan pertandingan yang mempesona. Film ini sudah launching di semua bioskop pada 28 Desember 2023.